Latar Belakang
Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) merupakan salah satu perguruan tinggi terkemuka di Banten yang terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan akademik. Dengan jumlah mahasiswa yang terus bertambah, UMT menghadapi tantangan dalam pengelolaan administrasi akademik yang kompleks, mulai dari pendaftaran mahasiswa baru, pengelolaan nilai, hingga sistem keuangan.
Tantangan yang Dihadapi
Sebelum mengadopsi sistem akademik digital, UMT mengalami beberapa kendala, seperti:
- Proses administrasi yang manual dan memakan waktu.
- Kesulitan dalam pengelolaan data mahasiswa dan dosen.
- Kurangnya efisiensi dalam sistem pendaftaran dan pembayaran.
- Keterbatasan akses informasi bagi mahasiswa dan tenaga pendidik.
Solusi: Implementasi Sistem Akademik Digital
Untuk mengatasi tantangan tersebut, UMT beralih ke sistem akademik digital yang dikembangkan oleh Sikampus. Sistem ini dirancang untuk mengotomatisasi berbagai proses akademik, memberikan kemudahan akses bagi mahasiswa, dosen, dan pihak administrasi.
Fitur Utama yang Diterapkan:
- Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Online – Proses pendaftaran lebih cepat, transparan, dan tanpa hambatan administratif.
- Manajemen Data Akademik Terpusat – Seluruh data mahasiswa, jadwal kuliah, nilai, dan keuangan dapat diakses secara real-time.
- Sistem Pembayaran Digital – Memudahkan mahasiswa dalam pembayaran SPP dan administrasi lainnya.
- Portal Mahasiswa dan Dosen – Memberikan akses informasi akademik yang lebih mudah dan efisien.
- Sistem Monitoring dan Pelaporan – Mempermudah pihak kampus dalam membuat laporan akademik dan keuangan.
Hasil dan Dampak Positif
Sejak implementasi sistem akademik digital, UMT mengalami berbagai peningkatan signifikan dalam pengelolaan administrasi akademik. Seperti yang disampaikan oleh Wanda Ayu, mahasiswa kelas karyawan UMT,
“Saya lebih sering menggunakan e-learning untuk pembelajaran, sementara SIAKAD biasanya hanya diakses saat pengisian KRS. Namun, fitur yang tersedia cukup membantu, seperti cek pembayaran, melihat tugas akhir (praktik kerja & skripsi), serta status perkuliahan.“
Dari testimoni tersebut, dapat dilihat bahwa sistem akademik digital UMT memberikan kemudahan akses akademik, di mana mahasiswa dapat dengan mudah mengecek status kuliah dan tugas akhir. Efisiensi pengelolaan KRS juga meningkat, karena mahasiswa bisa mengisi KRS secara online tanpa perlu antre. Selain itu, fitur cek pembayaran meningkatkan transparansi keuangan, sehingga mahasiswa bisa mengetahui status pembayaran mereka kapan saja.
Bagi mahasiswa kelas karyawan yang lebih sering menggunakan e-learning, kehadiran SIAKAD tetap memberikan manfaat dalam pengelolaan administrasi akademik, memastikan pembelajaran tetap fleksibel dan mudah diakses. Dengan sistem yang tersusun rapi, UMT berhasil meningkatkan keteraturan administrasi akademik, menjadikannya lebih efisien dan terstruktur.
Kesimpulan
Digitalisasi sistem akademik di Universitas Muhammadiyah Tangerang telah membuktikan bahwa transformasi digital sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan tinggi. Dengan sistem akademik digital dari Sikampus, UMT kini lebih siap menghadapi tantangan masa depan dalam dunia pendidikan.
Apakah kampus Anda juga ingin merasakan manfaat yang sama? Hubungi kami sekarang dan mulailah transformasi digital untuk institusi pendidikan Anda!
